Cara Backup OJS 3: Panduan Lengkap Untuk Pengelola Jurnal

OJS belakangan ini menjadi satu-satunya alat manajemen jurnal online yang menjadi fokus dunia. Karena sifatnya sebagai online, maka dalam penggunaannya, kita perlu memahami tentang Backup. Ini menjadi perlu, ketika kita hendak melakukan perpindahan server, atau sekedar mengantisipasi masalah-masalah yang akan terjadi.

Kehilangan file OJS tentu saja malapetaka bagi pengelola. Pasalnya, OJS merupakan Software yang harus serius, karena berkenaan dengan naskah orang lain, dan naskah-naskah tersebut tentunya menjadi dukungan penulis untuk mengembangkan karirnya. Bisa masalah kalau kita tidak serius menangani OJS ini.

Halaman ini bagian dari Tutorial OJS, akan berusaha menjelaskan kepada Anda tentang bagaimana melakukan Backup di OJS 3, serta cara mengatasi hal-hal yang mungkin terjadi. Maria kita pelajari.

Apa Itu Backup, dan Mengapa Diperlukan

Sederhananya, Backup merupakan aktivitas menyalin atau mencadangkan seluruh file data. Jadi, dalam sebuah program OJS, terdapat banyak file yang saling tergabung dengan sistem untuk dapat digunakan. Seluruh file yang ada dibelakang layara itulah yang harus dicadangkan.

Pencadangan ini perlu, bilamana terdapat pembaruan atau perubahan baik dalam skala kecil maupun besar. Misalnya, Anda sebagai pengelola Jurnal dengan menggunakan OJS baru saja menerbitkan edisi terbaru, yang menerbitkan banyak naskah disana.

Bukan rahasia lagi, penerbitan artikel adalah bagian yang tidak terpisahkan dari jenjang karir Dosen, atau pekerjaan bidang lainnya. Jadi, ini penting.

Akibatnya, naskah-naskah mereka yang sebelumnya dipublikasikan itu, kini tidak lagi terdeteksi/ terbuka. Yang paling menyakitkan, bisa jadi itu tidak dapat dijadikan mereka sebagai poin dalam mendukung karir mereka.

Melihat dari kondisi di atas, tidak ada alasan yang mengatakan bahwa Backup OJS 3 bukan sebuah kewajiban. Saya katakan bahwa ini WAJIB bagi pengelola, meski aturan persoalan waktu mungkin bergantung pada pengelola. Anda dapat melakukan backup 1 tahun sekali, atau saat edisi baru diterbitkan.

Cara Backup OJS 3

Sekarang, kita akan memasuki langkah-langkah melakukan backup OJS 3. Ada 3 jenis data yang diperlukan, yaitu File Directory, File Sysmtem OJS, serta Database. Kita akan mengambil seluruh file-file yang dinilai penting untuk OJS 3. Mari ikuti langkah berikut:

#1. Backup File Directory

Silahkan masuk ke Server, tempat dimana directory OJS Anda tersimpan. Kemudian, lakukan Backup padanya, dengan tahapan berikut:

• Biasanya, ia berada di dalam public_html
• Tentukan File Directory, kemudian klik kanan untuk melakukan Compress.
• Pilih .zip file, dan pilih Compress.
• Hasil Compress, akan terlihat pada halaman yang sama dan biasanya dibagian akhir. Klik Kanan dan Download.

Sekarang, proses Download file Directory sedang berlangsung. Karena ini adalah file yang ada di dalam public_html, biasanya itu adalah file website OJS itu sendiri. Jadi, inilah yang mempengaruhi tampilan, serta fitur-fitur penggunaannya. Jangan mengubah apapun file didalamnya, karena semua dibangun dengan sistem (saling terhubung).

Setelah file Directory kita berhasil di unduh, selanjutnya kita akan Backup file System OJS. Mari kita teruskan.

#2. Backup File System OJS 3

Sekarang, tugas kita adalah mengunduh file system yang ada pada OJS 3. Biasanya, mereka berada diluar public_html. Oleh karena itu, masuk ke server dan tentukan Folder data OJS Anda. Ini adalah sistem OJS nya. Jadi untuk memastikan mana file OJS yang akan dibackup, Anda dapat menelusuri di dalam folder. Segala naskah artikel dalam bentuk PDF, akan ditemukan disana. Mari kita unduh.

• Masuk ke Server
• Compress File System OJS dengan cara Klik Kanan → Compress
• Aktifkan .zip, dan lakukan Compress
• Download file hasil Compress (biasanya berada di urutan paling akhir)

Setelah berhasil di unduh, selanjutnya kita akan mengambil file Database. Mari kita lanjutkan.

#3. Backup Database OJS 3

Sekarang, kita akan mengunduh file Database. Karena ini jenis filenya berbeda, kita akan pergi ketempat yang berbeda di server. Langkahnya sebagai berikut:

• Login ke Server
• Pergi ke phpmyadmin
• Pilih file Database yang digunakan oleh Jurnal Anda
• Pilih Eksport → Go.

Pastikan Anda memilih format .sql sebelum menekan tombol Go. Ini akan mengunduh file Database dengan jenis file .sql. Ini penting, pasalnya, kebanyakan alat menggunakan jenis file .sql untuk databasenya.

Sampai pada tahapan ini, semua file penting yang ada di sistem OJS 3 sudah berhasil di Backup. Pastikan menyimpan file dengan benar. Biarkan mereka tetap dalam keadaan .zip, demi keamanan file didalamnya.

File Backup OJS 3 Untuk Restore

File-file ini juga akan digunakan bila Anda ingin melakukan restore (memulihkan) OJS. Misalnya, Anda beralih ke server baru, maka file-file ini akan digunakan (bila ingin menggunakan Jurnal yang sama).

Saya menuliskan panduan Restore OJS 3 pada halaman yang berbeda, untuk penjelasan yang lebih detail. Lihat disana bila Anda ingin mempelajarinya.

Penutup

Backup OJS 3 merupakan sesuatu yang harus dilakukan secara berkala, bila Anda seorang pengelola Jurnal. Memiliki akses ke server, adalah langkah awal yang harus dipastikan. Bila tidak, backup tentu saja tidak dapat dilakukan. Ini harus dilakukan oleh user tingkat server.

Hanya ada 3 file penting yang perlu di Backup, yaitu File Directory, File System OJS, serta Database SQL. Melakukan Backup dalam waktu berkala, akan memperkuat keamanan pengelolaan Jurnal Anda. Jika Anda memiliki pertanyaan tentang ini, jangan sungkan menuliskannya di kolom komentar.